Bola.net – Mason Greenwood merilis pernyataan resmi terkait pemutusan kontraknya dengan Manchester United. Sang striker meminta maaf karena telah menimbulkan kehebohan.
Seperti yang sudah diketahui, Greenwood sempat terkena kasus hukum berat. Ia diduga melakukan penganiayaan terhadap pasangannya sehingga ia harus menjalani proses hukum sekitar satu tahun.
Kasus hukum Greenwood sebenarnya sudah selesai per Februari 2023 kemarin setelah pelapor mencabut tuntutannya. Namun sang striker belum bisa kembali ke tim utama MU karena manajemen MU sedang melakukan investigasi internal.
Hari ini, Senin (21/8/2023) MU mengumumkan telah merampungkan investigasi internal mereka. Hasil dari investigasi itu menyebut bahwa Greenwood tidak melakukan apa yang beredar di media, namun karena sejumlah pertimbangan, mereka memutuskan untuk berpisah dengan sang penyerang.
Simak pernyataan resmi Greenwood terkait situasi itu di bawah ini.
