Sebab selama bertahun–tahun sampah di Muncar tidak tertangani. Hal itu dikhawatirkan bisa mengurangi minat masyarakat untuk berkunjung. “Sekarang Muncar sudah dikenal secara nasional. Mari kita bekerja bersama pemerintah, masyarakat, dan pihak swasta, untuk merawat Muncar, agar orang mau datang dan nyaman berada di sini,’’ ajak Anas.
Dijelaskan, dalam waktu dekat akan dibangun tempat pembuangan sampah akhir sampah (TPSA) di Muncar. Ke depan, warga tidak akan lagi membuang sampah di laut atau sungai. “Jika nanti dibangun TPSA, namun warga tetap membuang sampah di laut, maka akan kita lakukan langkah ekstra,” ancam Anas seraya memohon kesadaran warga Muncar untuk menjaga kebersihan lingkungan.
Bupati juga meminta kepada Camat Muncar Isa Ansori untuk mengadakan lomba kebersihan, mulai tingkat rukun tetangga (RT) hingga desa. “Yang paling
kotor diberi tanda bendera hitam,” saran Anas. Di akhir kunjungannya, bupati berbelanja ikan segar. Anas juga berdialog dengan para pedagang ikan di pasar ikan Muncar.(radar)