Radarbanyuwangi.id – Jebolnya pipa PUDAM di kawasan Kalongan menjadi perhatian tersendiri. Percepatan perbaikan terus dikebut hingga Jumat (5/7). Dengan mengerahkan 20 pekerja, perbaikan berangsur tuntas meski belum sepenuhnya sempurna.
Longsor yang terjadi di Kalongan menimbulkan kerugian cukup besar. Selain kerusakan pipa, PUDAM juga kehilangan ribuan meter kubik air. Jika dikalkulasi, kerusakan pipa dan hilangnya air mencapai Rp 110 juta.
”Rinciannya, pipa yang rusak sepanjang 100 meter, sedangkan air yang hilang 10.500 meter kubik,” ujar Kabag Produksi dan Distribusi PUDAM Anita Budi Utami.
Anita mengakui, kerusakan pipa tersebut berdampak terhadap sejumlah pelanggan di berbagai wilayah kota Banyuwangi. Bagi warga yang airnya mampet bisa langsung menghubungi PUDAM.
”Tim kami siap menyuplai air bersih di sejumlah perumahan. Seperti yang dialami warga di Perumahan Permata Giri, tim langsung menyuplai air bersih dengan truk tangki,” kata Anita.
Dengan percepatan perbaikan pipa, dalam tempo singkat distribusi air kembali normal. Diungkapkan Anita, dampak kerusakan pipa dirasakan warga di delapan tempat.
”Perbaikan sudah selesai, harapan kami distribusi air kembali normal,” ujar Anita sembari menyebutkan saat ini jumlah pelanggan PUDAM mencapai 47.459 pelanggan terhitung hingga bulan April 2024. (aif/c1)