RadarBanyuwangi.id – Kebakaran lahan jati di Dusun Cempokosari, Desa Sarimulyo, Kecamatan Cluring kembali terjadi, Senin (7/10). Beruntung, tidak ada korban akibat kobaran api di lahan seluas hampir satu hektare tersebut.
Api yang sempat membesar itu, nyaris merembet tiga rumah warga yang berada tidak jauh dari lokasi kejadian. “Kami dapat laporan adanya kebakaran, langsung bergeser ke lokasi,” kata Koordinator Damkarmat Sektor Srono, Hery Siswanto.
Menurut Hery, lahan jati ini sudah kering. Cuaca yang akhir-akhir ini sedang panas, membuat lahan kosong itu rawan terjadi kebakaran. “Ada warga yang melihat lahan itu terbakar, dan apinya membesar karena terpaan angin,” ujarnya.
Baca Juga: Kawanan Maling Sikat 8 Ekor Kambing, Enam Ekor Kambing yang Dicuri itu Sedang Bunting
Hery mengaku tidak diketahui pasti penyebab kebakaran itu. Kemungkinan besar, lahan kosong yang sudah dipenuhi ilalang itu terbakar akibat puntung rokok. “Itu sebenarnya lahan produktif, ada pohon jati dan ketela pohon, tapi rumput-rumputnya kering akibat cuaca panas, makanya mudah terbakar,” ungkapnya.
Sebelum petugas damkarmat datang untuk melakukan pemadaman, terang dia, warga yang tinggal tidak jauh dari lokasi sempat panic karena apinya sudah mendekati perumahan penduduk. “Kami langsung potong jalur apinya agar tidak merembet ke pemukiman,” ucapnya seraya menyebut pemadaman selesai sekitar satu jam.
Kepala Desa Sarimulyo, Kecamatan Cluring, Budi Susilo mengungkapkan lahan tersebut tidak diketahui pasti pemiliknya. Banyak orang yang invest di desanya, tapi tidak diketahui pemiliknya. “Untungnya kebakaran tidak ampai makan korban,” katanya.(sas/abi)
