The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian

Three motorbikes collide in front of MTs Gambiran, Banyuwangi roof tile resident dies

three-motorcycle-collision-in-front-of-mts-gambiran,-Banyuwangi roof tile resident dies
Three motorbikes collide in front of MTs Gambiran, Banyuwangi roof tile resident dies
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

RadarBanyuwangi.id– Tabrakan maut melibatkan tiga sepeda motor terjadi di Jalan Diponegoro, precisely in front of MTs Wringinrejo, Gambiran District, Banyuwangi, on Monday (23/9) o'clock 06.40 WIB. In that collision, satu orang dinyatakan meninggal.

Gambiran Police Traffic Head, Aiptu M Basori mengungkapkan, kecelakaan itu melibatkan tiga motor, Honda Beat dengan nomor polisi P 3736 UV, motor Yamaha Mio Soul P 5918 US, motor Yamaha Jupiter dengan nomor polisi DK 4720 ADQ. “Satu korban meninggal dunia,He said.

Korban yang nahas itu pengendara motor Honda Beat, Totok Supriyadi, 31, asal Dusun Ringinsari, Kembiritan Village, Tile District. Korban ini meregang nyawa akibat luka serius di bagian kepala.

“Korban mengalami pendarahan di telinga akibat kepala bagian belakang pecah, luka lecet pada kaki dan tangan," he said.

According to Basori, kecelakaanini bermula saat Totok yang naik motor Honda Beat meluncur dari arah timur.

Arrived at the scene, korban ini belok ke kanan dan tabrakan dengan motor Yamaha Mio Soul yang dinaiki Khilda Rosyda Mufida, 26, from the village of Krajan, Tamanagung Village, Cluring District.

“Saat Totok akan belok ke kanan, ditabrak motor Yamaha Mio Soul dari arah belakang,he explained.

Not only that, continued Basori, dari arah berlawanan meluncur motor Yamaha Jupiter MX yang dikendarai Muhammad Khoirul Anam, 31, from the village of Krajan, Tamanagung Village, Cluring District.

“Korban juga ditabrak motor Yamaha Jupiter MX yang meluncur dari arah depan," he said.

Dalam tabrakan beruntun itu, hanya Totok yang menderita luka parah. Kedua premotor lainya hanya mengalami luka ringan pada bagian tangan dan kaki.

Keduanya dalam konisi sadar. “Korban dilarikan ke RSUD Genteng, dan akhirnya meninggal di rumah sakit,he explained. (rei/abi)