Banyuwangi, tvOnenews.com – 115 warga Desa Pakel, Licin District, tersenyum bahagia setelah menerima tali asih inisiasi pihak Polresta Banyuwangi.dari Perkebunan Bumisari, Sunday (26/5). Nenek Aliyah (75) merasa bahagia karena tali asih sebesar Rp3 juta itu bisa digunakan untuk memperbaiki dapur yang atapnya bocor.
“Alhamdulilah nak bisa memperbaiki dapur yang sudah rusak,” ujarnya sambil menyajikan kopi untuk warga yang sedang antre di Balai Desa Pakel.
Kebahagiaan serupa juga dirasakan Abdul Hafid dan istrinya Siti Hurairah. Pasangan suami istri ini juga ikut antre mengambil tali asih gelombang ke 6. Ia mengaku akan mengembangkan usaha warung dawetnya. Even, pria yang masih kerja serabutan itu berencana membeli kambing untuk ternak.
“Mau beli kambing mbak, ini sangat membantu buat tambah modal usaha," he said.
Warga membantah jika tali asih yang difasilitasi Polresta Banyuwangi ini memecah belah warga Desa Pakel. Precisely, warga bersyukur adanya tali asih ini, sebab bertahun-tahun berdampingan dengan perkebunan, baru kali ini ada tali asih.
Sejak dilakukan 25 April 2024, more than 600 warga Desa Pakel sudah mendapatkan tali asih dari Perkebunan Bumisari. Pemberian ini bagian dari kepedulian kebun melalui program CSR perusahaan ke warga.
“Pihak perkebunan ingin hidup berdampingan dengan warga, mereka bisa bekerja di kebun sambil bercocok tanam,” ujar Kokok Darwanto, Korlap Keamanan Perkebunan Bumisari.
