Show: Wednesday, 9 October 2024 18:19 WIB
see photo 
Dokumentasi pribadi Wiga Kurnia Putri
Guru Wiga mengajar di SMP swasta di Kecamatan Muncar, Banyuwangi Regency
TRIBUNJATIM.COM – Recently, video yang merekam aksi seorang guru sedang membuka amplop gaji berisi uang Rp200.000, viral on social media.
Di video juga tertulis keterangan, “Alhamdulillah, semoga semua yang sudah kita kerjakan menjadi ladang barokah dan pahala untuk kita semua”.
Kisah tersebut dialami seorang guru honorer bernama Wiga Kurnia Putri (27).
Read too: Pak Guru Tiap Hari Mulung Sepulang Sekolah, Tak Malu Ketemu Murid saat Keliling: Sama-sama Mulia
Wiga merupakan guru honorer di sekolah menengah pertama (SMP) swasta di Kecamatan Muncar, Banyuwangi Regency, East Java.
Since 2021, Wiga mengajar mata pelajaran IPS dan PKN di sekolah yang berada di dekat rumahnya.
Wiga menceritakan pilihannya menjadi seorang pendidik.
Ia mengaku memilih jalan hidup sebagai pengajar karena prihatin dengan kondisi sekolah di daerahnya.
Menurut Wiga, sekolah tempat ia mengajar hanya memiliki 40 murid dengan 4 guru dan satu kepala sekolah.
Wiga pun menyadari dan tahu konsekuensi gaji yang ia terima tidak banyak saat memilih mengajar di sekolah tersebut.
“Sekolah tempat saya mengajar antara ada dan tiada. Padahal sekolahnya sudah lama, bahkan kakek saya dulu mengajar di sini. Papa saya dan keluarganya juga sekolah di sini,” he said.
“Saya tahu sejak awal gajinya Rp200.000. Enggak kaget karena memang jumlah siswanya minim,” lanjut Wiga.
Wiga merintis karier sebagai pengajar bermula ketika dirinya menyelesaikan pendidikan SMA di Kabupaten Banyuwangi.
Ia kemudian kuliah dan menikah di Kota Malang.
In the year 2021, ia dan keluarga kecilnya kembali ke Banyuwangi.
Wiga Kurnia Putri saat mengajar murid-muridnya di salah satu sekolah swasta di Kecamatan Muncar, Banyuwangi Regency (Dokumentasi pribadi Wiga Kurnia Putri)
