The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian

Serpihan Perahu Ditemukan di Pantai Trianggulasri, Seorang Nelayan Dikabarkan Hilang

serpihan-perahu-ditemukan-di-pantai-trianggulasri,-seorang-nelayan-dikabarkan-hilang
Serpihan Perahu Ditemukan di Pantai Trianggulasri, Seorang Nelayan Dikabarkan Hilang
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

RadarBanyuwangi.idSeorang nelayan dikabarkan hilang setelah perahunya mengalami kecelakaan di Perairan Trianggulasi, Alas Purwo . National Park area (TN AP), wilayah Desa Kalipait, Tegaldlimo . District.

Serpihan perahu milik nelayan itu, ditemukan warga di sekitar Pantai Trianggulasri. Untuk melakukan pencarian, tim SAR meluncur ke Pantai Selatan, yesterday (29/5).

“Kami dapat laporan ada bagian perahu yang pecah di Pantai Trianggulasri,” terang Kepala Pos Basarnas Banyuwangi, Wahyu Setia Budi.

According to Revelation, identitas nelayan yang hilang itu Sugiono, 48, from Grajagan Village, Purwoharjo District. From the report received, korban pergi melaut dari Pantai Grajagan pada Selasa (28/5) around 10.00.

Read Also: booming! 397 Siswa Ambil PIN di SMAN 1 Purwoharjo

“Korban berangkat menggunakan perahu berkelir biru kombinasi hijau dan merah dengan nama lambung Sampurna,He said.

Nelayan yang mencari ikan ke tengah laut ini, light of Revelation, hingga Rabu tidak pulang. Dan itu membuat keluarga khawatir dan memutuskan mencari di Perairan Trianggulasi.

“Upaya pencarian ini tidak membuahkan hasil," he explained.

Until finally, Pos Kamladu Grajagan mendapat informasi ada penemuan serpihan perahu di pesisir Pantai Trianggulasi.

Read Also: Bupati Ipuk Gelar Program Bunga Desa di Songgon, Tekankan Penguatan Ekonomi Arus Bawah hingga Kelas Parenting

From that report, petugas melakukan pengecekan. It turns out, serpihan perahu itu yang dinaiki korban saat melaut. “Beberapa serpihan perahu nelayan ditemukan di Perairan Trianggulasi, Alas Purwo. Serpihan perahu itu kita kumpulkan,He said.

Upaya pencarian dilanjutkan oleh tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, Navy Grajagan Post, BPBD, police, TNI, dan warga sekitar. Hingga tadi malam, korban masih belum ditemukan.

“Kami terus melakukan pencarian dengan menggunakan perahu karet, peralatan water rescue, dan alat komunikasi,he explained.(yes/no)