BANYUWANGI, KOMPAS.com- A resident of Mejadrejo Village, Muncar District, Banyuwangi, East Java with the initials SA (66) menganiaya tetangganya FA (56).
The cause, korban diduga menyetel musik terlalu terlalu keras dengan speaker di rumahnya.
Read too: Terluka Parah, Satu Korban Penganiayaan Oknum Polisi di Ambon Jalani Perawatan di RS
Sector Police Chief (police chief) Muncar Kompol Ali Masduki mengungkapkan, peristiwa pembacokan terjadi Selasa (13/7/2024).
“Saat pulang korban tengah memutar musik melalui speaker dengan suara yang keras,” he said, Tuesday (16/7/2024), as quoted from Surya.
Read too: WNA Asal Chile Didakwa Aniaya Petugas Bea Cukai di Bali
The police chief said, pelaku sempat menegur korban lantaran suara musik yang terlalu keras. Sebab saat itu dia sedang memarahi cucunya.
Selanjutnya pelaku mengancam akan melukai korban. Diduga saat itu pelaku dalam kondisi masuk minuman keras jenis arak.
“Korban sempat menangkis sabetan sabit itu, tetapi sabit masih mengenai leher korban,” he said.
Read too: Suami Aniaya Istri hingga Tewas di Purworejo, Warga Sempat Dengar Jeritan Korban
Tak terima dianiaya, korban melapor ke Kepolisian Sektor Muncar.
Pelaku ditangkap dan dijerat Pasal 2 Undang-Undang U 12/1951 sub Article 351 verse 1 KUHP.
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Dipengaruhi Arak, Warga Banyuwangi Sabet Tetangga Akibat Setel Speaker Terlalu Keras
Listen breaking news and featured news we're right on your phone. Select your favorite channel to access Kompas.com WhatsApp Channel news : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Make sure you have installed the WhatsApp application.
