The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

Pengendara Sepeda Pancal Dilarang Bergerak WAWAN CARA:

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox
WAWAN CARA: Pemred Radar Banyuwangi Bayu Saksono foto bersama Presiden WAN IFRA Jacob Mathew.
WAKIL Presiden Budiono resmi membuka ajang Publish Asia 2012 yang dihelat WAN-IFRA (asosiasi koran sedunia) di Nusa Dua, Bali, yesterday morning. Acara pembukaan konferensi ini sebenarnya diagendakan tepat pukul 09.00 pm.

However, upacara pembukaan berlangsung sekitar pukul 10.00 pm. even so, molornya pembukaan dari jadwal tersebut bukan lantaran delegasi peserta yang terlambat hadir di lokasi. Otherwise, seluruh peserta malah sudah siap di ruang pertemuan sejak sekitar 30 menit sebelum jadwal.

Only then, rombongan Wapres Budiono masuk lokasi acara sekitar setelah semua benar-benar ready. Just knowing, pengamanan kawasan Bali Nusa Dua Convention Center (BDNCC) memang luar biasa ketat selama acara pembukaan. Even, ketatnya pengamanan itu sudah terasa sehari sebelumnya.

Personel yang dikerahkan untuk menjaga kawasan tersebut tak hanya berasal dari Polda Bali. Pasukan TNI juga disiagakan di seluruh titik penting di kawasan Nusa Dua. Pengecekan kendaraan pengunjung di kawasan Nusa Dua dilakukan secara berlapis. Kendaraan pengunjung kembali diperiksa saat masuk gerbang kompleks BNDCC.

Prosedur pemeriksaan semacam itu berlaku untuk semua orang. Tidak terkecuali untuk sekitar 700 peserta kongres yang berasal dari seluruh dunia. Saat masuk gedung, peserta harus antre untuk menjalani pemeriksaan diri dan bawaan. Meski cukup ketat dan teliti, proses pemeriksaan berlangsung relatif cepat.

Petugas keamanan semakin mengetatkan pengawasan saat iring-iringan kendaraan rombongan Wapres Budiono melintas. Selain jalan distrerilkan dari kendaraan warga, aktivitas masyarakat juga dihentikan sejenak. Petugas tak mau kompromi dan tidak mau ambil risiko. Salah satunya ketika rombongan kendaraan VVIP tersebut melintas di bundaran taman Nusa Dua, which is approx 300 meter dari gedung BNDCC.

Petugas mengingatkan warga di sekitar kawasan tersebut agar tidak bergerak saat rombongan melintas. Tapi salah satu pengunjung taman yang naik sepeda pancal, tampak tak mengindahkan permintaan petugas. Walaupun sudah diminta tidak bergerak, pemuda itu tetap berusaha mancal sepedanya.

Karena dia beranggapan, dia sedang melaju di jogging track taman di bawah pepohonan rindang tersebut. Toh, jogging track tersebut cukup jauh dari jalan aspal yang dilewati kendaraan rombongan wapres. Finally, polisi cukup keras
mengingatkan pemuda tadi agar diam di tempat dan tidak bergerak. Peringatan itu diberikan karena polisi merasa “sayang” dengan pemuda pengendara sepeda tersebut. ‘’Diam saja, jangan sampai bergerak kalau kamu tak ingin tertembak sniper,’’ ujar polisi tadi.

Oalah, saya baru sadar bahwa di beberapa tempat tersembunyi di lokasi itu banyak penembak jitu yang siap membidik hal yang mencurigakan. Sekarang kembali ke arena pembukaan Publish Asia 2012. Wapres Budiono mendapat giliran terakhir memberikan sambutan sekaligus kata pembuka. Pidato pertama disampaikan Presiden WAN IFRA Jacobs Mattews. Menyusul, pidato selamat datang dari Gubernur Bali Made Mangku Pastika. Setelah rangkaian acara pembukaan, rombongan pejabat tersebut langsung meninggalkan lokasi acara.

Nah, perangkat keamanan pun ikut bergerak cepat ‘melipat’ seluruh peralatan pengamanan di lokasi tersebut. Rangkaian karpet merah pun dengan cepat digulung. Pintu bodi detektor di gerbang masuk aula pun langsung dicopot dengan cepat. Saking cepatnya, saat pembicara pertama diskusi umum yakni pimpinan Fairfax Media dari New Zealand berbicara beberapa saat, para paspamwapres tersebut sudah tuntas membersihkan peralatannya. (radar)

Exit mobile version