The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

Pelabuhan Terganggu Angin

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

Listrik Ketapang Sempat Padam

KALIPURO – Hujan deras yang disertai dengan angin kencang terjadi di sekitar Pelabuhan PT ASDP Indonesia Ferry (PT IF) Ketapang, Kecamatan Kalipuro tadi malam (9/12). Cuaca yang kurang bersahabat itu nyaris mengganggu proses penyeberangan yang menghubungkan Jawa dan Bali. Especially, terpaan angin kencang itu sempat membuat jaringan listrik PLN yang ada di daerah pelabuhan dan sekitarnya langsung padam. “Anginnya bertiup sangat kencang, hujannya juga turun dengan deras dan disertai kilat,” cetus manajer operasional PT IF Ketapang, Saharuddin Koto.

Hujan di sekitar Pelabuhan PT IF Ketapang ini mulai turun pukul 18.00. Soon, hujan ini turun dengan deras yang disertai dengan angin kencang. Next, at 18.30, listrik PLN yang ada di pelabuhan mati total. “Mungkin ada yang korsleting karena angin kencang, listrik di pelabuhan mati total,He said. Listrik yang mati total di sekitar pelabuhan ini, he continued, tidak sampai mengganggu proses penyeberangan. See chapter, pihaknya langsung menghidupkan mesin genset. “Tidak benar kalau ada info penyeberangan ditutup karena angin kencang dan hujan deras ini," he said.

Only, Saharuddin mengakui selama ada angin kencang yang disertai dengan hujan deras ini, sejumlah penumpang yang akan menyeberang ke Bali sempat panik. Penumpang yang akan naik ke kapal banyak yang kembali ke penyeberangan. “Banyak penumpang yang takut karena angin kencang," he said. Saharuddin kembali menegaskan, meski ada angin kencang dan hujan deras, penyeberangan di Pelabuhan PT ASDP Indonesia Ferry tetap lancar dan normal. His side, he still said, tidak pernah menutup meski hanya beberapa saat saja. “Banyak penumpang kembali ke pelabuhan karena takut menyeberang itu, mungkin dikira ada penutupan,” ungkapnya saat dikonfirmasi melalui ponselnya tadi malam.(radar)

Exit mobile version