The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

Furious While Holding Iron Beam, ODGJ ‘Hajar’ Anggota Satpol PP Banyuwangi sampai Babak Belur: Exist 20 Stitches on the Face

raging-while-holding-an-iron-block,-odgj-'beaten'-member-of-satpol-pp-banyuwangi-until-battered:-there are-20-stitches-on-the-face
Furious While Holding Iron Beam, ODGJ ‘Hajar’ Anggota Satpol PP Banyuwangi sampai Babak Belur: Exist 20 Stitches on the Face
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

Radarbanyuwangi.id – A member of the Banyuwangi Satpol PP was seriously injured while securing a person with mental disorders (ODGJ) yang mengamuk di Dusun Maron, Kulon Tile Village, Kecamatan Genteng pada Senin (1/7).

Anggota petugas penertiban milik Pemkab Banyuwangi yang kini menjalani perawatan di RS Al Huda Gambiran itu Ahmad Saiful Bahri. Dalam perawatan, harus menerima 20 jahitan di bagian wajah. “Ada ODGJ mengamuk, anggota Satpol PP berusaha mengamankan,” terang Camat Genteng, Satrio.

When it happened, terang Satrio, ODGJ itu mengamuk dan meneror warga Dusun Maron, Desa Genteng Kulon menggunakan balok besi. Saat akan diamankan, orang yang mengalami gangguan kejiwaan itu melawan. “ODGJ itu sangat temperamental dan sering mengancam warga,” jelas Satrio.

Menurut Satrio, ODGJ itu juga merusak properti di sekitar tempat kejadian, menimbulkan ketakutan di kalangan warga. Saat petugas Satpol PP sberusaha menenangkan, ODGJ itu malah menyerang.. “ODGJ itu menyerang dan memukul anggota Satpol PP dengan balok besi, tapi akhirnya berhasil diamankan," he said.

Read Also: Extreme Weather Sweep Kalibaru Manis Banyuwangi, Giant Bayur Tree Collapses on Resident's House: Losses estimated at Rp 15 Million

ODGJ yang mengamuk itu, he continued, selanjutnya diserahkan kepada Dinas Sosial Kabupaten Banyuwangi untuk mendapatkan penangana. “ODGJ itu sudah lama meresahkan masyarakat,He said.

Dengan kejadian tersebut, Satrio meminta masyarakat lebih waspada dan proaktif dalam melaporkan kejadian serupa. Upaya cepat dan koordinasi yang baik, sangat diperlukan demi menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan. “Kita semua harus lebih waspada dan proaktif dalam menjaga lingkungan,he said.

Read Also: Apply the KaBayan Program, Banyuwangi Airport Employees Welcome Passengers in Traditional Clothing

Dalam kejadian itu, Ahmad Saiful Bahri mengalami luka serius pada bagian bawah matanya setelah dihantam balok besi oleh ODGJ. as a result, harus menerima 20 jahitan di RS Al Huda Gambiran. “Saiful mengalami luka di bawah mata dan memerlukan perawatan,” ujar Humas RS Al Huda, Dr Suryadinata.

Untuk perawatan itu, it's clear, Saiful sempat harus rawat inap di rumah sakit. But, kondisinya juga terus membaik dan kini bias pulang. “Pasien mengeluh penglihatannya buram, dan ada yang melayang-layang,"he said to Jawa Pos Radar Genteng.(rei/abi)

Exit mobile version