The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian

Muncul Ratusan Gempa Tektonik, Kondisi Gunung Raung yang Masih Status Waspada

muncul-ratusan-gempa-tektonik,-kondisi-gunung-raung-yang-masih-status-waspada
Muncul Ratusan Gempa Tektonik, Kondisi Gunung Raung yang Masih Status Waspada
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

RadarBanyuwangi.id – Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) masih menetapkan status Gunung Raung pada level II atau waspada. Penetapan status pada gunung yang secara administratif berada di Kabupaten Banyuwangi, Jember, dan Bondowoso itu belum berubah sejak Desember 2023.

Berdasarkan pengamatan visual, gunung berapi yang masih aktif dengan ketinggian 3.332 meters above sea level (MDPL) that, masih rutin mengeluarkan asap dengan ketinggian sekitar 50 until 100 meter dari atas puncak. “Dari evaluasi dua mingguan, kondisi itu masih sering terekam di Gunung Raung, ” cetus anggota Pos Pengamatan Gunung Api (GAPP) Roar, Mangaran village, Sumberarum Village, Songgon District, Agung Tri Subekti, Tuesday (8/10).

According to Agung, sejak statusnya naik ke level II waspada hampir setahun lalu, Gunung Raung yang ketinggiannya berada tiga besar di Jawa Timur ini masih kerap terjadi kegempaan. “Selama dua minggu terjadi 466 earthquake gusts, 66 times distant tectonic earthquakes, and 15 earthquake times continuous tremor with amplitude 0,5 hingga dua milimeter," he said.

Read Also: TPS di Desa Karangdoro Kecamatan Tegalsari Kebakaran

Dari data yang selalu dievaluasi tiap dua minggu sekali itulah, masih kata pria asal Desa Wringinagung, Gambiran District, status Gunung Raung masih belum bisa turun. “Ini cukup lama, hampir setahun. Tapi tidak bisa diprediksi bisa lebih lama atau justru dalam waktu dekat turun," he explained.

Agung menyebut, erupsi terakhir terjadi pada Juli 2022 yang menghasilkan kolom erupsi setinggi 1.500 meter dari atas puncak. “Selama hampir satu tahun, status Gunung Raung ini dinaikkan ke level II waspada karena erupsi itu," he said.

Jika rekomendasi PPGA terkait wisatawan atau pendaki Gunung Raung, he still said, masih sama, yakni menjauh dari radius tiga kilometer dari kawah. “Maksimal sampai puncak bendera, karena di situ radiusnya tiga kilometer," he concluded.(sas/abi)