The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian

Minister of Maritime Affairs and Fisheries Claims Fish Milk Has Been Produced 2 Last year but still in the form of innovation

menteri-kkp-klaim-susu-ikan-sudah-diproduksi-2-tahun-lalu-tapi-masih-dalam-bentuk-inovasi
Minister of Maritime Affairs and Fisheries Claims Fish Milk Has Been Produced 2 Last year but still in the form of innovation
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

KOMPAS.com – Minister of Maritime Affairs and Fisheries (KP), Sakti Wahyu Trenggono mengatakan susu ikan sudah diproduksi sejak dua tahun lalu, namun masih dalam bentuk inovasi.

Hal tersebut disampaikan Menteri Sakti Wahyu Trenggono saat berkunjung di PT Pasific Masami Indonesia, Banyuwangi, Jawa Timur pada Senin (30/9/2024).

Susu ikan diusulkan sebagai alternatif pengganti susu sapi dalam program makan bergizi gratis.

“Actually (susu ikan) already available 2 last year. Tapi masih dalam inovasi dan sekarang masuk industri yang sudah dikembangkan khusus di sektor tersebut. Dulu pertama kali, saya minta bau amisnya harus hilang,” he said.

Read too: Pemerintah Sebut Harga Susu Ikan Bisa Setara Susu Sapi

Dan sekarang sudah diubah menjadi rasa strowbery, vanila, coklat. Tapi yang pasti kandungan Omega 3 dan lain-lainnya lebih hebat dibandikan susu sapi dalam konteks protein,” he added.

Ia juga menjelaskan susu ikan adalah inovasi produk perikanan dari hilirisasi hasil perikanan. Menurutnya susu ikan bisa dibuat dari ikan jenis petek yang biasanya terjaring tak sengaja.

Itu bagian dari inovasi produk perikanan. Ketika susu semuanya impor, able to 90 persen susu impor untuk kebutuhan protein. Sementara di sini ada ikan jenis petek yang diproses menjadi hidrolisat protein ikan (HPI),” he said.

Jadi kita tidak perlu lagi cari susu sapi ke mana-mana. Lha kita punya bahan bahan yang kita olah. Kenapa itu tidak kita lakukan,” he added.

Penemuan HPI tersebut merupakan langkah awal untuk memanfaatkan protein ikan menjadi berbagai produk pangan.

Quoted from Kompas.com, hidrolisat protein ikan (HPI) ditemukan oleh para peneliti pada tahun 2017.

Para peneliti itu melibatkan Pusat Riset Bioindustri Laut dan Darat Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

Penemuan HPI tersebut merupakan langkah awal untuk memanfaatkan protein ikan menjadi berbagai produk pangan.

Read too: Ini Keunggulan Produksi Susu Ikan Versi Pemerintah

On 2021, peneliti berhasil membuat produk susu ikan dari hasil penelitian lanjutan mereka terhadap temuan HPI.

Lalu pada 2023, susu ikan tersebut secara resmi diperkenalkan atau diluncurkan oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono bersama Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki.

Tercatat berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) on 2023, tingkat asupan protein masyarakat Indonesia baru mencapai 62,3 gram per kapita per hari.

Angka itu jauh di bawah beberapa negara Asia lainnya seperti Vietnam 94,4 gram per kapita, Malaysia 89,1 gram per kapita, Japan 82,9 gram per kapita, South Korea 78,5 gram per kapita, maupaun Myanmar 78,3 gram per kapita

Listen breaking news and featured news we're right on your phone. Select your favorite channel to access Kompas.com WhatsApp Channel news : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Make sure you have installed the WhatsApp application.