RadarBanyuwangi.id – Nasib malang menimpa Tajuwit. Old grandfather 78 that year, ditemukan warga sudah meninggal dengan posisi terlentang di bawah kebun bambu yang tidak jauh dari rumahnya di Dusun Stembel, Desa/Kecamatan Gambiran pada Minggu (6/10) sore.
Saat ditemukan sudah tidak bernyawa, di sekitar tubuh korban ada sejumlah batang pohon bambu yang tampak seperti baru dipotong. Tubuh korban, persis berada di samping pohon yang baru ditebang itu. “Sepertinya baru memotong pohon bambu,said the Gambiran police chief, AKP Badrodin Hidayat pada Jawa Pos Radar Genteng, Monday (7/10).
before being found dead, Tajuwit ini berada di kebun bambu milik Untung, 71, untuk mencari bahan membuat pagar. “Korban diminta Untung membuat pagar dari bambu, makanya datang ke kebun itu,” ujar Kapolsek.
Menurut Dayat, sapaan akrab Kapolsek, Tajuwit datang ke kebun bambu mulanya bersama Untung dan Taufik, 39, residents of Dusun Krajan, Desa/Kecamtan Gambiran. “Dua saksi itu menunjukkan bambu yang bisa dipotong, lalu meninggalkan korban sendirian," he said.
Read Also: Kopi Langka Yellow Caturra, Bila Matang Menguning di Kaki Gunung Raung di Desa Banyuanyar, Kalibaru District
around 10.30, lanjut Dayat, Untung dan temannya berusaha mencari korban untuk diajak istirahat dan makan siang. Tapi korban tidak ada. “Dua saksi kemudian menyisir kebun bambu," he said.
Saat melakukan pencarian itu, it's clear, Untung menemukan korban terbaring di bawah pohon bambu. Saat dipanggil, kakek itu tidak tidak merespon. When approached, sudah tidak sadarkan diri. “Untung memberi tahu Taufiq, lalu menghubungi perangkat desa dan lapor ke polsek," he explained.
From that report, anggota Polsek Gambiran bersama perangkat desa dan beberapa warga datang ke lokasi kejadian. When checked, kakek itu sudah tidak bernafas dan dinyatakan meninggal dunia. “Korban lalu dievakuasi dengan diantar ke rumahnya dan dilakukan pemeriksaan oleh petugas medis," he said.
From inspection, still said the police chief, tidak ditemukan tanda-tanda bekas kekerasan. The victim's family refused to do an autopsy. From family information, korban ini dikenal sosok pekerja keras. Allegedly, korban kelelahan saat memotong bambu yang akan dibuat pagar. “Kemungkinan korban kelelahan,He said.(sas/abi)
