Dukungan untuk pasangan calon (candidate pair) Bupati dan dan Wakil Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani dan Mujiono terus mengalir. Kali ini datang dari keluarga besar Pondok Pesantren (Islamic boarding school) Darussalam Blokagung, Tegalsari, Banyuwangi. Dukungan ini diberikan demi kemaslahatan Banyuwangi.
Pasangan Ipuk dan Mujiono melakukan silaturahmi ke Ponpes Blokagung, Saturday, 28 September 2024. Kedatangan Ipuk dan Mujiono disambut hangat Pengasuh Ponpes Darussalam Blokagung KH. Hisyam Syafaat dan keluarga besar.
“Kepemimpinan Bu Ipuk dan Pak Mujiono ini harus kita sengkuyung (dukung beramai-ramai) secara bersama-sama. Mari kita dukung untuk mewujudkan Banyuwangi lebih baik lagi,” ajak KH Hisyam Syafaat.
Hadir dalam silaturahmi tersebut sejumlah kiai dan ibu nyai. Seperti Pengasuh Ponpes Darul Maghfur Al Khotiby Srono, KH. Hasan Toha; Pengasuh Ponpes Amirussalam Pasembon Bangorejo, KH. Mahfudz Ghozali; keluarga besar AL ADAB (Alumni Asuhan Darussalam Blokagung); gus, dan ning se-Banyuwangi.
Pasangan nomor urut 1 tersebut diyakini mampu membawa Kabupaten Banyuwangi menjadi lebih baik lagi. Sebagai pemimpin, keduanya dinilai memiliki kapabilitas yang sudah baik dan perlu mendapat dukungan penuh dari semua pihak untuk bisa disempurnakan.
“Para kiai, para alumni, and community leaders, kepemimpinan Banyuwangi ini sudah sangat berhasil, dan kami berharap keberhasilan ini dapat dilanjutkan,” tutur Kiai Hisyam.
On that occasion, Kiai Hisyam juga membacakan maklumat dukungan kepada Ipuk Mujiono. Dalam maklumat tersebut berisi seruan Ponpes Blokagung pada seluruh alumni dan keluarga besar mendoakan dan memenangkan Ipuk-Mujiono. Sehingga pembangunan di Banyuwangi yang sudah baik bisa dilanjutkan.
“Kami menyerukan seluruh keluarga besar Ponpes Blokagung untuk mendoakan dan memenangkan pasangan Ipuk-Mujiono dalam Pilkada,” strictly.
Ulama sepuh ini mewajibkan seluruh alumni dan keluarga Ponpes Blokagung melaksanakan maklumat tersebut dengan kompak.
“Everything, para kiai langgar dan keluarga besar Ponpes Blokagung, wajib melaksanakan maklumat ini,” he said.
Dewan Pengasuh Ponpes Darussalam Blokagung, KH Ahmad Munib Syafaat atau akrab disapa Gus Munib mengatakan, silaturahmi Ipuk-Mujiono ke Ponpes Blokagung merupakan sinergitas dalam membangun Banyuwangi ke depan.
“Kalau kita lihat ibu Ipuk sudah berkorban untuk pembangunan Banyuwangi, ini luar biasa. Kadar kemampuan ini akan dilanjutkan ibu Ipuk,” he said.
Hadirnya Ipuk-Mujiono ke Ponpes Blokagung, menurut Gus Munib, menjadi sinergi antara umaro dan ulama dalam pembangunan.
“Ini jadi energi positif pembangunan Banyuwangi,” tutup Rektor UIMSYA Blokagung itu.
Ipuk mengaku sangat terharu dan berterima kasih atas doa dan dukungan dari keluarga besar Ponpes Darussalam Blokagung. Menurutnya keberhasilan pembangunan adalah hasil kerjasama yang baik antara pemerintah dan seluruh pihak, salah satunya para kiai, Bu Nyai, ulama, religious leaders.
“Silaturahmi ini menjadi momentum memperkuat harmoni dan kebersamaan,” clear.
For Grandpa, membangun Banyuwangi tidak bisa dilakukan sendiri, melainkan harus bersama-sama. Dalam silaturahmi itu, Ipuk mengajak keluarga besar Blokagung untuk bersama-sama membangun Banyuwangi.
“Nyuwun doa restunya Kiai Hisyam, para kiai, para ibu Nyai Blokagung, mohon nasihat dan arahan agar Banyuwangi ke depan semakin baik,he said.
On that occasion, Ipuk memaparkan beberapa capaian Banyuwangi, seperti pembangunan infrastruktur, kesehatan dan pendidikan, pembangunan SDM, pengentasan kemiskinan, and others.
Ipuk juga menyempatkan untuk ziarah ke makam pendiri PP Darussalam, Blokagung, KH Mukhtar Syafaat. Ipuk membaca tahlil mendoakan seluruh keluarga besar Ponpes Blokagung dan Banyuwangi terus mendapat keberkahan dari Allah SWT.
Read Also
