BANYUWANGI – Sekitar seratus warga asal tiga desa melurug kantor DPRD Banyuwangi, Friday (8/12/2017). Mereka datang dari Desa Tamansari, Licin District, Village village, Glagah District, dan Desa Bulusari, Kalipuro District.
Ratusan warga tersebut berencana hearing untuk menyampaikan aspirasinya terkait desakan penutupan lahan tanaman bawang putih di Dusun Jambu, Tamansari Village, Licin District.
Luas Lahan bawang putih yang di HGU kan kepada PT Lidjen dan dikontrakkan ke CV Sinar Padang tersebut menurut warga ada sekitar 86 hectare.
Lahan seluas itu selanjutnya membawa dampak negatif saat musim hujan bagi masyarakat. Setidaknya ada tiga desa yang terkena dampaknya. Yaitu Desa Tamansari, Licin District, Village village, Glagah District, dan Desa Bulusari, Kalipuro District.
“Saat musim hujan sejak dua bulan yang lalu, dampak dari lahan tanaman bawang putih sangat merugikan warga di tiga desa. So, kami datang ke DPRD untuk menyampaikan aspirasi kami,” kata Sukur, warga Tamansari yang menjadi koordinator hearing di DPRD Banyuwangi.
Hearing terkait bawang putih di DPRD rencananya akan dilangsungkan setelah salat Jumat. Sementara ratusan warga yang sudah kadung datang sekitar pukul 10.00 harus menunggu di halaman DPRD.(radar)
