The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Social  

Banyuwangi Simulasi New Normal Destinasi, Mulai Kawah Ijen sampai Hutan Alas Purwo

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox
Photo: banyuwangikab

BANYUWANGI – District government (district government) Banyuwangi terus menggelar simulasi penerapan kebiasaan baru (new normal) di destinasi wisata.

Reported from banyuwangikab.go.id, as much 10 destinasi wisata mulai melakukan uji coba pembukaan destinasi memberlakukan standar Protokol Kesehatan COVID-19 untuk menyambut era new normal.

Sepuluh destinasi wisata itu di antaranya Kawah Ijen, Bangsring Underwater (BUNDER), Grand Watu Dodol (GWD), Tamansuruh Agro Tourism (AWT), Taman gandrung Terakota, Cacalan Beach, Red Island Beach, De Djawatan Forest, Mustika Beach , dan Taman Nasional Alas Purwo.

Simulasi kita lakukan untuk mengecek kesiapan destinasi pariwisata dalam menyambut new normal ke depan. Apa-apa yang kurang, apa yang belum dilengkapi, semua diujicobakan. Ini agar saatnya dibuka nanti, wisata yang aman, Healthy, bersih menjadi standar kita semua,” said Banyuwangi Regent Abdullah Azwar Anas, Monday (15/6/2020).

Bupati Anas mengaku jika simulasi penerapan new normal di sejumlah destinasi wisata ini dilakukan secara bertahap kepada sejumlah pelaku wisata.

Untuk memastikan protokol kesehatan dijalankan dengan baik oleh pelaku usaha, Pemkab Banyuwangi akan menerbitkan sertifikat “Sesuai Protokol Kesehatan” bagi pengelola yang patuh. Sertifikat ini sekaligus sebagai syarat usaha bisa beroperasi.

Kami ingin memberi jaminan bagi semua konsumen dan wisatawan. Salah satunya dipastikan penerapan protokol kesehatan itu, yang nanti terverifikasi dan disupervisi, sehingga bisa terbit semacam sertifikat standar kepatuhan protokol,” said Regent Anas.

Tapi jika di tengah jalan ada yang tidak patuh, maka sertifikat bisa dicabut dan usaha ditutup. Makanya sekarang terus dilakukan simulasi agar para pengelola usaha bisa mematuhi protokol,” he added.

Meanwhile, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata MY Bramuda menjelaskan bahwa ada 10 destinasi dan 11 hotel percontohan dalam penerapan new normal di Banyuwangi.

Simulasi kita lakukan 15 – 21 June,” said Bramuda.

Sejumlah protokol di destinasi, continued Bramuda, antara lain pembatasan jumlah pengunjung, menjaga jarak pengunjung, penyemprotan disinfektan rutin, dan pemberlakukan wajib menggunakan masker di tempat wisata.

Wisatawan juga diukur suhu tubuhnya, pengunjung di atas 50 tahun dibatas. Semua petugas wajib pakai face shield dan masker,” he added.

Kami sudah membentuk tim verifikasi yang akan mengecek kesiapan destinasi dan hotel. Apabila standar protokol covid-19 sudah dijalankan, sesuai cek list di lembar verifikasi, maka akan dipasang stiker layak dibuka,” Bramuda said.

Kami harap semua bisa memenuhi persyaratan yang ada,” pungkas Bramuda.