The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

The smell of fuel is not like usual, Sherly Tjoanda Tells About the Speedboat Incident in Taliabu Which Caused the Death of North Maluku Governor Candidate Benny Laos

aroma-fuel-not-as-usual,-sherly-tjoanda-tells-of-the-speedboat-incident-in-taliabu-which-caused-cagub-north-maluku-benny-laos-died-world
The smell of fuel is not like usual, Sherly Tjoanda Tells About the Speedboat Incident in Taliabu Which Caused the Death of North Maluku Governor Candidate Benny Laos
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

Radarbanyuwangi.id – Meninggalnya calon gubernur (cagub) Maluku Utara Benny Laos dalam insiden meledak dan terbakarnya kapal speedboat di Taliabu menimbulkan luka dan duka mendalam bagi keluarga korban. Insiden maut itu terjadi pada Sabtu (12/10) di Pelabuhan Bobong, Kecamatan Taliabu Barat, Pulau Taliabu, North Maluku, on Saturday (12/10).

Sherly Tjoanda menceritakan detik-detik ledakan kapal yang menewaskan suami tercintanya, Benny Laos. Sherly Tjoanda mengaku sempat melarang suaminya untuk turun ke semua desa, namun Alm Benny Laos terus memaksa untuk menemui warga di desa-desa.

Berikut Pengakuan Sherly Tjoanda, Istri Alm Benny Laos:

Read Also: Perayaan Hari Raya Keagamaan Tahun 2025, Kalau Idul Fitri Tanggal 31 Maret atau 1 April Sih

Kami berangkat tanggal 4 Oktober mengelilingi pulau Obi mangoli sanana dan Taliabu. Saya sudah bilang buat bapak kita tidak usah turun ke semua desa karena harus jaga kesehatan juga, tapi semakin bapak turun semakin bapak lihat semakin susah masyarakatnya.

Bapak mau bertemu mereka semua langsung mau dengar apa kebutuhan mereka sampai di sanana itu sudah hari ke-10 kurang lebih saya bilang sama bapak kita gak usah ke Taliabu kita pulang saja.

Di Taliabu itu semuanya serba sulit orang-orang bilang tidak ada signal terus katanya ombak. Tapi bapak bilang bapak tetap mau pergi Saya tadi rencananya saya udah mau pulang sendiri.

Read Also: Bulan April 2025 Tanggal Merahnya Melimpah Ruah, Cocok Untuk Kaum Mageran hingga Pas Buat Liburan: Berikut Ini Rinciannya

Saya mikir jalan pulang, tapi tidak ada jalan karena hari itu kalau enggak salah hari Kamis kapal tuh baru masuk hari Sabtu.

Jadi saya juga tetap harus tunggu sampai hari Sabtu dan daripada bapak sendiri saya temenin tapi kemudian hari pertama di Taliabu Saya bujuk-bujuk lagi.

Akhirnya Bapak setuju besoknya pulang padahal jadwal awal kita tuh 4 hari di Taliabu kita mampir ke Bobong itu juga cuman sebenarnya untuk beli bahan makanan.

Read Also: Tahun Baru Semakin Dekat, Exist 27 Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama pada Tahun 2025: 5 Bulan Lagi Lebaran Guys

Karena bahan makanan habis, biasanya BBM itu diisi kita di kapal juga baik-baik saja, enggak tahu kenapa kali ini kapalnya meledak.

Emm kemudian posisinya saya tadinya duduk bersama dengan Bapak tapi karena saya nunggu kelamaan, saya masuk ke kamar buat istirahat kemudian saya ketiduran.

Pada saat saya bangun lagi mereka bilang udah isi BBM, bbm-nya baunya tidak seperti BBM biasanya emang agak bau berbeda agak nyengit.


Page 2

Tuesday, 15 October 2024 | 10:40 WIB


Page 3

Radarbanyuwangi.id – Meninggalnya calon gubernur (cagub) Maluku Utara Benny Laos dalam insiden meledak dan terbakarnya kapal speedboat di Taliabu menimbulkan luka dan duka mendalam bagi keluarga korban. Insiden maut itu terjadi pada Sabtu (12/10) di Pelabuhan Bobong, Kecamatan Taliabu Barat, Pulau Taliabu, North Maluku, on Saturday (12/10).

Sherly Tjoanda menceritakan detik-detik ledakan kapal yang menewaskan suami tercintanya, Benny Laos. Sherly Tjoanda mengaku sempat melarang suaminya untuk turun ke semua desa, namun Alm Benny Laos terus memaksa untuk menemui warga di desa-desa.

Berikut Pengakuan Sherly Tjoanda, Istri Alm Benny Laos:

Read Also: Perayaan Hari Raya Keagamaan Tahun 2025, Kalau Idul Fitri Tanggal 31 Maret atau 1 April Sih

Kami berangkat tanggal 4 Oktober mengelilingi pulau Obi mangoli sanana dan Taliabu. Saya sudah bilang buat bapak kita tidak usah turun ke semua desa karena harus jaga kesehatan juga, tapi semakin bapak turun semakin bapak lihat semakin susah masyarakatnya.

Bapak mau bertemu mereka semua langsung mau dengar apa kebutuhan mereka sampai di sanana itu sudah hari ke-10 kurang lebih saya bilang sama bapak kita gak usah ke Taliabu kita pulang saja.

Di Taliabu itu semuanya serba sulit orang-orang bilang tidak ada signal terus katanya ombak. Tapi bapak bilang bapak tetap mau pergi Saya tadi rencananya saya udah mau pulang sendiri.

Read Also: Bulan April 2025 Tanggal Merahnya Melimpah Ruah, Cocok Untuk Kaum Mageran hingga Pas Buat Liburan: Berikut Ini Rinciannya

Saya mikir jalan pulang, tapi tidak ada jalan karena hari itu kalau enggak salah hari Kamis kapal tuh baru masuk hari Sabtu.

Jadi saya juga tetap harus tunggu sampai hari Sabtu dan daripada bapak sendiri saya temenin tapi kemudian hari pertama di Taliabu Saya bujuk-bujuk lagi.

Akhirnya Bapak setuju besoknya pulang padahal jadwal awal kita tuh 4 hari di Taliabu kita mampir ke Bobong itu juga cuman sebenarnya untuk beli bahan makanan.

Read Also: Tahun Baru Semakin Dekat, Exist 27 Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama pada Tahun 2025: 5 Bulan Lagi Lebaran Guys

Karena bahan makanan habis, biasanya BBM itu diisi kita di kapal juga baik-baik saja, enggak tahu kenapa kali ini kapalnya meledak.

Emm kemudian posisinya saya tadinya duduk bersama dengan Bapak tapi karena saya nunggu kelamaan, saya masuk ke kamar buat istirahat kemudian saya ketiduran.

Pada saat saya bangun lagi mereka bilang udah isi BBM, bbm-nya baunya tidak seperti BBM biasanya emang agak bau berbeda agak nyengit.

Exit mobile version