The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

Members of the Banyuwangi Satpol PP were hit by iron while calming down the rampaging ODGJ

anggota-satpol-pp-banyuwangi-dihantam-besi-saat-tenangkan-odgj-mengamuk
Members of the Banyuwangi Satpol PP were hit by iron while calming down the rampaging ODGJ
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

BANYUWANGI, KOMPAS.com – Ahmad Saiful Bahri, a member of the Banyuwangi Satpol PP, Jawa Timur mengalami luka-luka saat menenangkan seorang pria yang merupakan Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ).

Saiful Bahri terluka pada bagian mata setelah dihantam besi dan kayu oleh ODGJ di perempatan Maron, Tile District, Wednesday (3/7/2024) afternoon.

"Right, yang bersangkutan mengalami musibah saat melaksanakan tugas di wilayah Genteng,” kata Camat Genteng, Satriyo, to Kompas.com, Wednesday (3/7/2024) night.

Read too: Pria Diduga ODGJ di Makassar Nyaris Diamuk Massa, Sembunyi di Gorong-gorong

Menurut Satrio, ODGJ yang hendak diamankan oleh petugas Satpol PP tersebut dalam kondisi mengamuk dan meresahkan.

“Petugas Satpol PP ini dapat pengaduan dari masyarakat kalau ada ODGJ yang mengamuk. Sesuai SOP, should fast response,” ungkap Satrio.

Usai mendapatkan laporan dari masyarakat, petugas kemudian langsung bergerak melakukan penanganan.

“Ternyata ODGJ ini bawa besi dan kayu,he said.

Read too: Pocong Rope Theft in Banyuwangi, Police suspect it is related to rituals

Saat hendak diamankan, ODGJ tersebut kemudian memukul anggota Satpol PP dan mengenai kelopak bawah mata.

Meski anggota terluka, ODGJ tersebut berhasil diamankan oleh petugas Satpol PP BKO Genteng.

“Setelah diamankan, ODGJ itu diserahkan ke Dinas Sosial,” terang Satrio.

Sementara anggota Satpol PP yang terluka tersebut, harus dilarikan ke Rumah Sakit Al-Huda Gambiran.

“Yang bersangkutan dirawat di rumah sakit terdekat karena harus dilakukan tindakan medis,” tandas Satrio.

Listen breaking news and featured news we're right on your phone. Select your favorite channel to access Kompas.com WhatsApp Channel news : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Make sure you have installed the WhatsApp application.

Exit mobile version