RadarBanyuwangi.id – Curah hujan yang menurun drastis mengakibatkan sejumlah kecamatan dilanda kekeringan.
Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi menyebutkan, ada dua kecamatan di Banyuwangi Selatan yang mengalami kesulitan air bersih. Yaitu Kecamatan Bangorejo, dan Pesanggaran.
Sedangkan satu kecamatan di Banyuwangi Utara yang juga mengalami krisis air bersih adalah Kecamatan Wongsorejo.
”Tiga kecamatan tersebut telah mendapatkan suplai air bersih dari kami,” ujar Kalaksa BPBD Banyuwangi Danang Hartanto.
Meskipun cuaca panas ekstrem, imbuh Danang, hingga saat ini belum ada laporan terkait krisis air bersih yang parah.
BPBD terus bersiaga dan melakukan mitigasi setiap pekan untuk memastikan tidak ada masyarakat yang mengalami kekurangan air bersih.
”Kami sudah menyuplai air bersih untuk Wongsorejo dan Bangorejo. Pekan lalu ke Pesanggaran. Jika ada permintaan tambahan dari warga, kami siap untuk segera menyalurkan air bersih,” ungkap Danang.
Selain suplai air bersih, lanjut Danang, BPBD juga melakukan pemantauan secara berkala untuk memastikan setiap wilayah mendapatkan suplai yang cukup.
Evaluasi dilakukan secara mingguan untuk menilai kebutuhan dan memastikan pasokan air tepat sasaran.
”Kami secara rutin terus memastikan suplai air untuk mengantisipasi kekeringan serta memantau perkembangan debit air sungai yang mengalami kekeringan,” jelasnya. (rio/aif/c1)
